Aktifitas di lingkup logistik apotik dimulai dengan proses pembelian obat atau alat dari supplier. Setiap pembelian di mulai dari proses pemesanan dari bagian logistik apotik kepada supplier. Pengiriman barang dari supplier disertai dengan faktur pembelian. Untuk item pesanan yang tidak bisa dipenuhi pada saat pengiriman (misalnya karena stok supplier sedang kosong ) maka harus dilakukan pemesanan ulang. Setiap item pengiriman dicocokan dengan data pesanannya, baik dari segi nama barang maupun jumlahnya. Apabila ditemukan ketidaksesuian maka dilakukan tindak lanjut tertentu. Jika ketidaksesuaian ini bisa diterima maka barang bisa dimasukan ke stok, sedangkan jika tidak maka barang akan dikembalikan kepada supplier (Retur Barang). Persediaan atau logisitik apotik membutuhkan pencatatan yang baik terhadap transaksi keluar atau masuknya barang. Posisi stok setiap saat harus bisa dengan cepat diketahui. Pengendalian stok meliputi reoder point, expiry date, stok aktual dan otorisasi pengeluaran barang. Program ini memiliki kemampuan antara lain :
* Meng-update posisi stok otomatis berdasarkan tanggal kadaluwarsa-nya
* Menangani transaksi pemesanan, penukaran dan pembatalan penukaran obat / non obat
* Menangani transaksi mutasi antar unit yang meliputi transaksi permintaan/pemesanan, penyerahaan dan penerimaan obat / non obat
Berikut contoh tampilan dari submodul Faktur Pembelian Kredit & Tunai, modul Penerimaan obat atau non obat.
No comments:
Post a Comment